Selasa, 11 Januari 2011

Menanam Tomat

Mengapa tomat?
  • Tomat merupakan tanaman semusim umur ekonomis sekitar 3 bulan (umur pendek)
  • Tomat dapat tumbuh dengan baik di range tinggi tempat yang luas yaitu lahan dataran rendah (low land), sedang (middle land) and tinggi (up land) yang sesuai kultivar tomat atau jenis tomat.
  • Tomat cepat berbuah yaitu umur 45 hst sudah memulai berbunga di lapangan
  • Produksi buah segar tinggi yaitu hasil rata-rata petani 12 - 13 ton/ha/musim tanam, potensi penelitian dapat mencapai 50 ton/ha/musim tanam sedangkan di amerika potensi dapat mencapai 100 ton/ha/musim tanam
  • Cepat mendatangkan income (nilai produksi) yaitu umur 70 hari sudah berbuah
  • Nilai pendapatan (income) cukup tinggi apabila harga Rp 4.000/kg, produksi 13 ton, maka income Rp 52 Juta/Ha per musim (3 bulan), jadi potensi income Rp 208 juta/ha/tahun. coba bandingkan dengan komoditi lainnya.
  • Buah tomat banyak mengandung gizi berupa vitamin, mineral dan bioaktif
  • Buah tomat digunakan sebagai sayur, buah dan terapi kesehatan
  • Mudah melakukan perawatan terutama pada musim kemarau
  • Tomat segar dapat dikeringkan dengan rendemen sekitar 5 - 10 % 
Bagaimana memilih jenis unggul tomat?
  • Jumlah kultivar/subspesies tomat sangat banyak sekali hingga ratusan kultivar
  • Untuk memudahkan maka banyak mengklasifikasikan berdasarkan penggunaan dan bentuk fisiknya yaitu: tomat untuk sayur, tomat untuk buah, tomat untuk saus, dan tomat chery.
  • Pemilihan jenis ungul tomat berdasarkan tujuan dari budidaya (market) dan lokasi lahan yang akan ditanami.
Bagimana cara menanamnya?
  • Menanam tomat dapat dilakukan dengan cara yang paling sederhana hingga cara yang paling modern (canggih) sesuai dengan tujuan dari penanaman, skala/modal dan market.
  • Cara penanaman tomat yang paling sederhana pada musim kemarau dan biasanya dilakukan seperti petani gurem pada umumnya biasanya untuk market/pasar tradisional, serta mutu produksi kurang baik
  • Cara yang paling modern dengan  green house modern yaitu green house dengan desain digital atau mekanik, yang penanamannya dapat sepanjang musim dan hasilnya untuk tujuan ekspor.
  • Cara modern bisa dilakukan dengan produksi tomat organik yang bermutu tinggi.
Bagaimana tahapan menanam tomat?
  • Tahapan menanam tomat identifikasi lahan, pemilihan kultivar, pemilihan cara budidaya, panen dan market.
  • Identifikasi lokasi merupakan kegiatan analisis karakteristik lahan seperti iklim, luas lahan, topografi, sumber air, kesuburan tanah, solum tanah, akses lahan, dan potensi sosial.
  • Pemilihan kultivar disesuaikan dengan tujuan, market dan karakteristik lahan yang akan ditanami tomat.
  • Pemilihan cara budidaya sederhana, menengah atau modern yang terdiri tahapan persemaian, penanaman, dan perawatan.
  • Panen meliputi kegiatan petik, pengumpulan, pengepakan, dan penyimpanan sementara atau transportasi pengiriman ke market.
Identifikasi lahan/tanah

1. Iklim 
  • Mencermati data iklim atau cuaca seperti curah hujan, suhu kelembaban udara dan intensitar sinar matahari
  • Mencermati volume curah hujan, sebaran dan jumlah hari hujan di lokasi lahan
  • Menentukan model dan strategi penanaman tomat di lapangan
2. Luas lahan
  • Mengukur luas lahan total dan luas lahan efektive
  • Menentukan  cara budidaya yaitu sederhana (konvensional), menengah atau modern
  • Menentukan desain penanaman
3. Topografi (maaf bersambung.........)